Halal bi Halal SMA TT

Halal bi Halal SMA TT

Keluarga besar SMA Titian Teras (SMA TT) Jambi mengadakan acara halal bi halal 1432 H di Masjid Darul ‘Ulum Komplek SMA TT, Pijoan, hari ini Sabtu (10/9/2011). Ustad M. Toni MT, S.Ag dalam tausiahnya menjelaskan bahwa halal bi halal bisa dimaknakan sebagai upaya melerai atau memisahkan benang yang kusut. Setelah sebulan penuh menjalankan ibadah puasa Ramadhan, sebagai peningkatan hubungan vertical kepada Allah SWT, begitu tiba bulan Sawal umat Islam langsung bermaaf-maafan sebagai peningkatan jalinan silaturahmi, hubungan horizontal sesama manusia, yang di Indonesia diistilahkan dengan halal bi halal.

 

Tim Olimpiade dan LCC UUD 1945 SMA Titian Teras

Tim Olimpiade SMA Titian Teras (SMA TT) siap terbang ke Manado untuk mengikuti ajang OSN pada tanggal 11 hingga 16 September 2011. Tujuh siswa yang menjadi duta SMA TT sekaligus duta Provinsi Jambi tersebut adalah:

A. Astronomi
1. R. PRATHAMA SURAHMAT (XII IPA)
2. JINGGA SEKAR LANGIT (XII IPA)

B. Ekonomi
1. CHANDRA M MANURUNG (XII IPA)

C. Kebumian
1. HENDRA GUNA WIJAYA (XII IPA)

D. Kimia
1. NANDA TRI WIBOWO (XII IPA)

E. Komputer
1. KHAIRUL ALIM (XII IPA)

F. Matematika
1. DIMAS AGUS FAHRUDIN (XII IPA)

Selain itu SMA Titian Teras juga akan menjadi wakil Provinsi Jambi pada ajang Putaran Final LCC 4 Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara (Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika dan Tap. MPR) Tingkat Nasional, pada tanggal 15 hingga 23 September 2011 di Jakarta. Duta SMA Titian Teras yang berjumlah 10 siswa, akan berkompetisi dengan 33 provinsi di Indonesia.
Mereka adalah :

1. Pratiwi (XII IPA)
2. Rayhan Anadya (XII IPA)
3. Muhammad Tarmizi (XII IPA)
4. Alles Firmansyah (XII IPA)
5. Dara Suci Amini (XII IPS)
6. Aditya Prabowo (XI IPA)
7. Fera Nabila (XI IPA)
8. Erina Khairinnas (XI IPA)
9. Galuh Endang Safitri (XI IPA)
10. Abdurrahman Afa Haridhi (XI IPA)

 

Putaran Final LCC UUD 1945 Tingkat Nasional Tahun 2011

Daftar nama-nama sekolah yang terpilih mengikuti putaran final LCC 4 Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara (Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, Bhinneka Tunggal Ika dan Tap. MPR) Tingkat Nasional 2011 di Jakarta
PULAU SUMATERA
1 Provinsi Nanggro Aceh Darussalam, SMAN 3 Langsa
2 Provinsi Sumatera Utara, SMAN 1 Pangururan
3 Provinsi Sumatera Barat, SMAN 1 Gunung Talang
4 Provinsi Riau, SMA Plus
5 Provinsi Kepulauan Riau, SMAN 1 Kundur
6 Provinsi Jambi, SMA Titian Teras Jambi
7 Provinsi Sumatera Selatan, SMKN 3 OKU Baturaja
8 Provinsi Bangka Belitung, SMAN 1 Sungailiat
9 Provinsi Bengkulu, SMAN 1 Lebong Sakti
10 Provinsi Lampung, SMAN 2 Bandar Lampung

PULAU JAWA
11 Provinsi DKI Jakarta, SMAN 28 Jakarta
12 Provinsi Jawa Barat, SMAN 1 Bogor
13 Provinsi Banten, SMAN 2 Kota Tangerang
14 Provinsi Jawa Tengah, SMAN 1 Wonosobo
15 Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, SMKN 1 Depok
16 Provinsi Jawa Timur, SMAN 2 Blitar

PULAU NUSA TENGGARA DAN BALI
17 Provinsi Bali, SMAN 1 Kediri
18 Provinsi Nusa Tenggara Barat, SMAN 1 Narmada
19 Provinsi Nusa Tenggara Timur, SMAN 4 Kupang

PULAU KALIMANTAN
20 Provinsi Kalimantan Barat, SMAN 1 Kota Pontianak
21 Provinsi Kalimantan Tengah, SMAN 1 Sampit
22 Provinsi Kalimantan Selatan, SMAN 1 Banjarbaru
23 Provinsi Kalimantan Timur, SMAN 1 Tenggarong

PULAU SULAWESI
24 Provinsi Sulawesi Utara, SMA Kristen Eben Haezar Manado
25 Provinsi Sulawesi Barat, SMAN 1 Majene
26 Provinsi Sulawesi Tengah, SMAN 1 Petasia
27 Provinsi Sulawesi Tenggara, SMAN 9 Kendari
28 Provinsi Sulawesi Selatan, SMAN 1 Soppeng
29 Provinsi Gorontalo, SMKN 1 Gorontalo

KEPULAUAN MALUKU DAN PAPUA
30 Provinsi Maluku, SMAN 4 Ambon
31 Provinsi Maluku Utara, SMAN 1 Tidore
32 Provinsi Papua Barat, SMAN 3 Kota Sorong
33 Provinsi Papua, SMA Al-Fatah YPKP Sentani

Sumber : Sekretariat Jenderal MPR RI (15 Agustus 2011)

 

Kembali Timnas “Menangis”

Saya adalah satu dari jutaan rakyat Indonesia malam ini kembali “menangis” ulah si ‘kulit bundar,’ Indonesia takluk atas Bahrain dengan skor 0 : 2, setelah sebelumnya harus menelan pil pahit atas Iran 0 : 3, pada kualifikasi Pra Piala Dunia 2014 Brazil, Zona Asia. Harapan terus jadi harapan dari sejak saya lahir sampai hari ini. Sementara antusias masyarakat kita terus melambung tinggi, ternyata belum diiringi dengan kualitas pemain yang bisa diandalkan. Indonesia diakui memang super hebat jika bertandang di negeri sendiri, melawan diri sendiri. Bertarung dengan adik kandung sendiri saja hanya imbang, bagaimana harus melawan negara luar walau yang ‘nota benenya’ belum pernah bertaji di kancah Piala Dunia.
Selalu gagal, gagal dan gagal. Mengapa? Tanya saja pada rumput yang tumbuh di lapangan!

 

Come Back to School

Come Back to School

Setelah dua pekan libur Puasa Ramadhan dan Idul Fitri 1432 H, besok (Senin, 5/9/11) kita kembali masuk sekolah. Cukup waktu bagi kita untuk beristirahat, mengendorkan urat saraf setelah selalu ‘berkicau’ di depan kelas bagi guru, dan mengasah otak (berpikir) menggali ilmu bagi siswa, rutinitas aktivitas dua profesi insan ini. Konsentrasi kembali pada fokus penataan proses pembelajaran, pekerjaan mulya memajukan masa depan anak manusia menuju masyarakat yang beradab dan memiliki sumber daya manusia yang tangguh. Akhirnya kehidupan bangsa yang cerdas dan berwibawa akan terwujud.
Ajang pendekatan diri kepada Tuhan YME melalui ibadah puasa, ajang silaturahim akbar lewat Idul Fitri 1 Sawal, cukup membut diri tambah dewasa menuju renovasi akbar untuk melangkah ke depan, dengan langkah pasti penuh percaya diri. Pasca penempaan Ramadahn dan Idul Fitri jika dihayati, dicerna secara mendalam, membawa pengalaman berharga bagi diri untuk diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Perbaikan penuh makna bagi seorang pendidik untuk menjadi teladan bagi peserta didiknya. Pendewasaan diri bagi peserta didik akan arti penting pendidikan dan ilmu pengetahuan, namun tetap menjunjung tinggi pendekatan agama dan budi pekerti.
Ikhlas, come back to school…!